Istanagaruda.id – Dalam perkembangan tren media sosial yang terus bergerak cepat, istilah “Velocity” semakin sering muncul, terutama di kalangan kreator konten. Istilah ini menjadi bagian penting dalam video-video yang sedang viral saat ini. Mari kita bahas apa sebenarnya “Velocity” dalam konteks media sosial.
Pengertian Velocity dalam Pengeditan Video
Pada dasarnya, velocity berarti kecepatan. Dalam konteks editing video, efek Velocity merupakan teknik yang digunakan editor untuk memanipulasi kecepatan video pada frame-frame tertentu, biasanya dengan memperlambat gerakan.
Teknik ini bertujuan untuk menonjolkan momen penting atau menambahkan nilai artistik pada video.
Popularitas Velocity di Platform Media Sosial
Efek ini kini menjadi fenomena di TikTok dan Instagram, khususnya dalam video-video yang menampilkan momen berkumpul dengan teman atau keluarga.
Generasi Z sangat menggemari efek ini karena mampu mengubah video biasa menjadi konten yang lebih estetik dan dramatis.
Video dengan efek ini biasanya menampilkan sekelompok orang yang sedang bersama-sama, dengan gerakan diperlambat yang disinkronkan dengan irama musik. Musik yang digunakan umumnya remix dengan beat cepat atau yang sering disebut dengan “jedag-jedug”.
Faktor Pendorong Popularitas
Tren TikTok yang satu ini mendapat sambutan luas karena beberapa alasan:
- Nilai Estetika Tinggi
Transisi mulus dan sinkronisasi dengan beat musik menciptakan kesan visual yang dramatis dan menarik.
- Kemudahan Penggunaan
Fitur editing bawaan di aplikasi seperti TikTok memungkinkan siapa saja mencoba efek ini tanpa perlu aplikasi tambahan.
- Meningkatkan Visibilitas
Video dengan efek unik seperti Velocity cenderung mendapatkan lebih banyak interaksi dan berpeluang muncul di halaman For You Page (FYP).
- Dokumentasi Kreatif
Efek ini memungkinkan momen kebersamaan diabadikan dengan cara yang lebih artistik dan modern.
Membuat Video Velocity di TikTok
Untuk mencoba tren ini, ikuti langkah-langkah berikut:
- Rekam momen kebersamaan dengan latar musik remix yang sedang populer.
- Buka menu editing setelah merekam video.
- Gunakan fitur “Adjust Clips” untuk mengatur kecepatan video, dengan efek slow-motion di awal dan percepatan saat beat drop.
- Setelah editing selesai, simpan dan bagikan video dengan hashtag relevan agar lebih mudah ditemukan pengguna lain.
Dengan menguasai efek yang satu ini, Anda dapat menciptakan konten yang menarik perhatian dan mengikuti tren terkini di media sosial. Tertarik mengikuti trend yang satu ini?
Penulis: Dindah Mulyani
Editor: Haqqi Idral
Leave a comment