Home Bisnis 4 Alasan Indonesia Minim Investasi Asing, Apa Penyebabnya?
Bisnis

4 Alasan Indonesia Minim Investasi Asing, Apa Penyebabnya?

Share
Alasan Indonesia Minim Investasi Asing, Apa Penyebabnya?
Share

Istanagaruda.id- Pada tahun 2024 lalu, negara Vietnam baru saja mendapatkan dana segar investasi dari dua raksasa paling bernilai di dunia, yakni Apple dan Nvidia. Sebetulnya, Indonesia pun sempat didatangi oleh kedua CEO dari perusahaan tersebut. Tentu ada alasan Indonesia minim investasi asing, sebab kedua perusahaan tersebut justru memilih negara lain sebagai tempat berinvestasi.

Tentu berbicara tentang investasi tidak bisa sekadar dari hasil kedua perusahaan besar tersebut, namun dari pengambilan keputusan dari kedua perusahaan tentu juga menakar untung rugi bagi semua pihak.

Bagi suatu negara, masuknya investasi asing di negara tersebut adalah suatu keuntungan. Sebab selain daripada perolehan produk yang semakin terjangkau, adanya investasi juga menghendaki pembukaan lapangan pekerjaan. 

Sedangkan bagi perusahaan besar berskala internasional, keputusan untuk berinvestasi di negara lain karena berbagai alasan strategis yang dapat mendukung pertumbuhan dan keuntungan mereka. Jadi investasi yang ideal adalah semua pihak mendapatkan untung dari kerja sama tersebut.

Manfaat Investasi Asing bagi Suatu Negara

Adanya investasi asing yang masuk di suatu negara akan membantu perekonomian suatu negara tersebut. Selain dari terbukanya lapangan kerja, negara tersebut juga bisa memperoleh barang tersebut dengan mudah tanpa perlu mengimpor dari negara luar.

Selain itu, adanya investasi juga akan membantu munculnya inovasi dan kebaruan di bidang tertentu.

Sedangkan bagi para investor suatu perusahaan asing, investasi akan menjadikan mereka mendapatkan ceruk pasar di negara tersebut. Kemudahan akses dalam mengambil bahan mentah dari negara tersebut, juga upah pekerja yang lebih murah, jelas lebih disukai investor.

Dengan segala kemudahan tersebut, perusahaan yang menawarkan investasi akan mendapat efisiensi dan pasar yang lebih luas.

Namun yang cukup menjadi dilema hari ini ialah lesunya iklim investasi asing di Indonesia. Berikut adalah alasan Indonesia minim investasi asing.

Alasan Indonesia Minim Investasi Asing

Bila ditelisik mengenai alasan Indonesia minim investasi asing, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui:

1. Regulasi yang Rumit

    Masalah regulasi begitupun birokrasi terkadang menjadi kendala bagi investor yang ingin menanam modalnya di Indonesia. Ketidaksesuaian antara pihak birokrasi dengan investor tentu akan menimbulkan untung rugi yang tidak sesuai.

    Regulasi yang rumit juga menjadi hal yang kurang disukai oleh investor, sebab salah satu alasan investor berani menanam modal di suatu tempat adalah karena kemudahan akses yang bisa diperoleh.

    2. Korupsi dan Transparansi

      Bukan rahasia lagi jika negara Indonesia tengah menghadapi krisis, baik krisis iklim begitu juga krisis akhlak-korupsi. Terbaru, indeks tingkat korupsi di Indonesia juga mengalami peningkatan, hal ini juga yang menjadi pertimbangan bagi para investor.

      Korupsi di berbagai level pemerintahan dan kurangnya transparansi dalam pengelolaan proyek dapat menjadi alasan Indonesia minim investasi asing, sehingga mereka enggan berbisnis di Indonesia.

      3. Sarana Infrastruktur yang Belum Memadai

        Sarana penunjang seperti infrastruktur juga menjadi perhatian bagi investor. Tentu investor lebih menyukai beberapa infrastruktur pendukung telah tersedia sehingga investor tidak perlu repot mengeluarkan biaya berlebih. 

        4. Produktivitas Tenaga Kerja

          Tidak semua tenaga kerja di suatu perusahaan bisa diperoleh secara lokal. Ini juga menjadi tugas pemerintah dalam memberikan pelatihan keterampilan bagi warganya agar bisa menyesuaikan dengan kebutuhan pasar.

          Tentu saja keuntungan berinvestasi adalah menyerap tenaga kerja lokal, namun jika tenaga kerja dari lokal saja kurang kompeten, maka investor pun akan merasa kesulitan.

          Itu dia beberapa alasan Indonesia minim investasi asing, kemufakatan suatu investasi pastinya berasaskan keuntungan semua pihak. Jadi sudah seharusnya Indonesia bisa mengembalikan kepercayaan investor asing untuk berbisnis di Indonesia.

          Share

          Leave a comment

          Tinggalkan Balasan

          Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

          Related Articles
          IHSG: Roller Coaster Pasar Saham yang Penuh Cerita
          Bisnis

          IHSG: Roller Coaster Pasar Saham yang Penuh Cerita

          Istanagaruda.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah jantungan pasar saham Indonesia,...

          7 Tanda Lingkungan Kerja Tidak Sehat yang Harus Diwaspadai
          Gaya HidupBisnis

          7 Tanda Lingkungan Kerja Tidak Sehat yang Harus Diwaspadai

          Istanagaruda.id – Lingkungan kerja tidak sehat berperan penting dalam mendukung produktivitas dan...

          7 Strategi Efektif Mengoptimalkan Efisiensi Kantor dengan Kebijakan Penghematan
          Bisnis

          7 Strategi Efektif Mengoptimalkan Efisiensi Kantor dengan Kebijakan Penghematan

          Istanagaruda.id – Efisiensi kantor atau dalam lingkungan kerja semakin menjadi perhatian, terutama...

          6 Fakta Peredaran Narkoba di Indonesia yang Perlu Diwaspadai, Apa Saja?
          Bisnis

          6 Fakta Peredaran Narkoba di Indonesia yang Perlu Diwaspadai, Apa Saja?

          Istanagaruda.id – Kasus narkoba di Indonesia terus menjadi permasalahan serius yang menuntut...