Istanagaruda.id- Tepat hari ini tanggal 26 Desember 2024 bertepatan dengan salah satu peristiwa besar dalam sejarah, terkhusus mereka yang terdampak peristiwa ini. Hari ini adalah memperingati 20 tahun tsunami Aceh yang terjadi pada tanggal yang sama di tahun 2004.
20 Tahun Tsunami Aceh
Yaa, masyarakat tentu tidak akan lupa dengan peristiwa yang menimpa saudara, teman, bahkan keluarga mereka sendiri. Hampir 200 ribu jiwa meninggal akibat tersapu gelombang besar tsunami Aceh, belum dengan jumlah mereka yang mengalami luka-luka.
Tak hanya warga Aceh saja yang terkena dampak tsunami ini, gempa berkekuatan 9,1 skala richter ini juga menghempas negara-negara tetangga bahkan gelombang tsunami sampai di benua Afrika. Kerusakan dampak ekonomi yang ditaksir dari tsunami aceh ini hampir mencapai US$10 miliar (sekitar Rp16,1 triliun).
Gelombang tsunami ini berawal dari surutnya air laut bahkan sejauh ratusan meter, dan pada akhirnya gelombang air datang memporak-porandakan apa saja yang ada di depannya.
Dampak paling nyata selain dari dampak kerusakan infrastruktur adalah dampak psikologis, sebab begitu banyak orang yang kehilangan keluarganya dalam tragedi ini. Banyak yang menjadi yatim, banyak yang menjadi janda, bahkan ada yang tersisa dirinya di keluarganya.
Semua fasilitas umum hancur dan hanya menyisakan puing-puingnya saja, Aceh benar-benar membutuhkan bantuan internasional. Duka yang mendalam ini membuat negara-negara lain turut memberikan bantuan kemanusian kepada wara terdampak.
Bantuan berupa makanan, obat-obatan, serta dukungan psikologis diberikan kepada para penyintas.
Rekonstruksi besar-besaran pun dilakukan. Perbaikan jalan, jembatan, dan fasilitas umum kembali dibangun, bersama dengan ribuan rumah baru untuk para penyintas. Tsunami Aceh juga menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk menekan pentingnya sistem peringatan dini bencana.
Refleksi 20 Tahun Tsunami Aceh
Setelah 20 tahun Tsunami Aceh, kini provinsi tersebut berhasil membangun bersama infrastruktur publik seperti sedia kala. Namun bukan berarti luka lama bisa disembuhkan begitu saja, tentu peristiwa besar ini masih meninggalkan duka dan trauma bagi warga Aceh khususnya.
20 tahun Tsunami Aceh menandai sejarah telah berjalan pada porosnya dan meminta adanya perubahan.
Maka penting untuk menjadikan momentum ini sebagai bahan untuk merefleksi dan kembali merenung, bahwa peristiwa besar tersebut merupakan bukti adanya kekuatan alam, yang oleh karenanya kita bisa banyak belajar darinya.
20 tahun Tsunami Aceh juga menjadi bukti nilai kemanusian dan rasa empati, melalui peristiwa ini banyak orang yang tidak dikenal tiba-tiba memberikan bantuan kemanusiaan untuk para penyintas.
Jangan lupakan juga peran para medis, tim sar, aparat keamanan, jurnalis, dan semua bidang kerja yang turut andil dalam memberikan sumbangsihnya dalam peristiwa tersebut. Hari ini, kita tidak hanya mengenang, tetapi juga berkomitmen untuk membangun dunia yang lebih tangguh dan peduli.
Leave a comment